Fraksi Gerindra Minta Pemkot Cilegon Bereskan Masalah yang Terhutang

Oleh: Langit Cilegon
366 views
A+A-
Reset

Kota Cilegon, (LC)-Fraksi Gerindra Kota Cilegon meminta kepada Pemerintah Kota Cilegon agar dapat melunasi hutang yang tertunda.

Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Fraksi Gerindra Kota Cilegon Aflahul Ahmad Aziz, ketika ditemui disela-sela aktifitasnya sebagai anggota DPRD Kota Cilegon.

“Berdasarkan hasil pidato Walikota periode 2020-2025, yakni Pak Helldy Agustian. Bahwa ada pemasukan pajak dan retribusi sebesar 21,63 persen. Artinya ada pemasukan Rp 158.000.000.000  dari target sebesar Rp 730.000.000.000,”kata Aziz, Selasa, 4 Maret 2025.

Ia menuturkan, dana tersebut bisa membayar kewajiban Pemkot Cilegon kepada Pihak ketiga dan honorer sebesar Rp 116.000.000.000.

“Saya kira kalau sudah ada pemasukan, nggak usah terlalu lama . Segera saja cepat diselesaikan pembayaran tersebut dan tidak bisa ditunda-tunda,”tegasnya.

Apalagi, ujar dia, momen Ramadhan ini, semua piutang harus segera dilaksanakan. Mengingat kewajiban pemkot dan harus diselesaikan dengan cepat.

“Ini momen Ramadhan, semua butuh uang. Apalagi honorer yang terunda setelah sekian bulan. Kami berikan apresiasi terhadap Pak Helldy, yang masih berjuang untuk pemasukan pendapatan di triwulan pertama ini,”tuturnya.

Ia menambahkan, dengan dibayarkannya piutang Pemkot Cilegon kepada pihak ketiga dan honorer, maka beban juga akan lepas.

“Kalau dilihat jumlah nominalnya juga, masih ada sisa sekian puluh milyar. Hal itu bisa untuk menunjang operasional Pemerintahan,”ucapnya.

Terpisah kepala BPKAPAD Kota Cilegon Dana Sujaksani, ketika di konfirmasi mengatakan, semunya on progress. Namun Pemkot Cilegon focus kepada kebutuhan rutin awal bulan dan menghadapi kebutuhan lebaran.

“Semuanya on progress ya, kami saat ini focus kepada kebutuhan rutin awal bulan terlebih dahulu. Pemasukan alhamdullilah dari PBB dengan program discount 5 persen, cukup mendapat respon yang positif. Yang biasanya di awal tahun sebesar 15 persen, kini mencapai 40 persen dari jumlah Rp 225.000.000.000,” ungkapnya. (Mang Jeo-Red)***

REKOMENDASI BERITA

TINGGALKAN KOMENTAR