Kepergian Edi Ariadi Sisakan Duka Mendalam, Kadispora Banten : Kami Kehilangan Figur Pejuang Olahraga

Oleh: Langit Cilegon
78 views
A+A-
Reset

Serang, (LC)-Wafatnya Edi Ariadi yang merupakan mantan Walikota Cilegon sekaligus sebagai ketua KONI Banten, menyisakan duka yang mendalam.

Ribuan masyarakat Banten yang terdiri dari tokoh masyarakat, alim ulama, pejabat, komunitas otomotif, akademisi serta lainnya mengiringi kepergian pegiat olahraga.

Tak terkecuali Kepala Dinas Pemuda, Olahraga (Dispora) Provinsi Banten, Ahmad Syaukani yang hadir datang bersama rombongan ke rumah kediaman almarhum, Tembong Kecamatan Cipocok, Kota Serang.

Ia menuturkan, selama menjabat sebagai ketua KONI Banten, proses komunikasi, koordinasi dan sinergitas telah terjalin dengan baik. Dimana tujuannya cumin satu yakni memajukan olahraga di Banten.

“Komitmen beliau terhadap dunia olahraga sangat kuat sehingga di akhir-akhir masa hidupnya juga beliau masih rajin mengikuti kegiatan-kegiatan keolahragaan,”kata Ahmad Syaukani, Senin, 9 September 2025.

Hal itu ditujukan, saat beliau menghadiri Raker KONI Banten bersama Bapak Wakil Gubernur. Dimana, meski masih sakit tetap hadir.

“Sungguh luar biasa komitmen beliau meski tengah sakit tetapi beliau masih hadir dan tetap menunjukkan komitmen dalam keolahragaan,”ujarnya.

Apalagi, almarhum masih berupaya untuk mempersiapkan even olahgara dan mengurus agar Banten bisa jadi tuan rumah PON.

“Beliau sangat gigih memperjuangkan Banten sebagai tuan rumah pada PON ditahun 2032 bersama Lampung. Ini sangat luar biasa sekali,”tuturnya.

Ia mengaku sangat merasa kehilangan atas meninggalnya beliau. Ia berharap agar keluarga yang ditinggalkan bisa sabar dalam menghadapi cobaan yang menimpa mereka.

“Mudah-mudahan amal ibadah beliau diterima di sisi Allah dan doa dosa-dosanya diampuni. Karena beliau orang baik,” ucapnya.

Ia berharap, sepeninggal beliau di KONI Banten, ada sosok ketua KONI yang memiliki komitmen yang sama dengan beliau yakni memajukan oleh raga di Banten.

“Semoga figure pengganti dari almarhum sebagai ketua KONI Banten, bisa memiliki visi yang sama. Semangat dan komitmen dalam memajukan olahraga di Banten,”ungkapnya.

Seperti diketahui, mantan Walikota Cilegon  periode 2015-2020, Edi Ariadi tutup usia di rumah sakit Siloam, Tangerang,karena sakit yang dideritanya, Senin, 7 September 2025, pukul 04.30 wib.

Almarhum Edi Ariadi dimakamkan di pemakaman umum Tengkele, Sempu.Beliau meninggalkan seorang istri, 2 orang anak dan 4 orang cucu, yakni :

Istri : Ibu Hj. Lili Muflihah

Anak :

  1. Anissa Feby dan Rangga Arya Wardana
  2. ⁠Annisa Dwi Agustin dan Bima Sakti

Cucu :

  1. Danya Alia Wardana
  2. ⁠Almira Nayla Wardana
  3. ⁠Jennaira Maiza Abimana
  4. ⁠Jasmine Mahira Abimana

Semasa hidup, Rekam jejak Edi Ariadi sebagai birokrat cukup panjang. Sebelum menjadi Walikota pengganti antar waktu sisa jabatan 2017-2021, Edi Ariadi pernah menduduki jabatan sebagai Kepala Bappeda, kemudian juga sebagai Sekda.

Setelah menjadi Sekda, Edi Ariadi kemudian terjun ke dunia politik dan mencalonkan diri sebagai Wakil Walikota Cilegon yang berpasangan dengan Iman Aryadi.

Usai tidak berkecimpung di Pemerintahan sebagai kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, Edi Ariadi menjabat sebagai Ketua KONI Banten. Almarhum juga pernah menjabat sebagai ketua Ika Alumni Unpad, Ketua Askot PSSI Kota Cilegon, Ketua DPW Nasdem Banten dan sederet jabatan lainnya.

(Mang Jeo-Red)***

REKOMENDASI BERITA

TINGGALKAN KOMENTAR