Langit Cilegon – Guna memastikan pembangunan gedung 5 lantai di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilegon, Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian melakukan sidak pada Selasa (9 Januari 2024). Berdasarkan pantauan dilokasi, Helldy datang sekitar pukul 11.00 WIB didampingi Dirut RSUD Cilegon, Dr. Lendy Delyanto.
Selain meninjau progres pembangunan gedung 5 lantai, Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian juga melihat sejumlah kamar pasien. Dimana, terdapat beberapa pasien rawat inap yang menderita berbagai jenis penyakit. “Tadi saya sidak di beberapa kamar untuk memastikan, meski ada pembangunan gedung 5 lantai, semua pelayanan tidak terganggu,” kata Helldy Agustian.
Ia menuturkan, untuk progres pembangunan gedung 5 lantai, ia juga meminta agar dalam proses pembangunannya sesuai dengan mekanisme. Dan diharapkan sudah selesai dibangun pada tahun 2024 ini.
“Saya meninjau, progresnya sampai sejauh mana. Ternyata sudah sampai dengan pemerataan. Ini bagus, karena Pemkot Cilegon menginginkan tahun ini di bangun,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Cilegon, dr. Lendy Delyanto, mengatakan, sesuai dengan progress, maka dalam pembangunan untuk mengawali adalah pemerataan terlebih dahulu. Oleh karena itu, sebanyak 5 gedung di komplek RSUD Kota Cilegon dibongkar.
“Sudah dilakukan pembongkatan dan sudah rata dengan tanah. Lima gedung yang dibongkar itu adalah kamar bersalin, gedung ruang bayi, gedung ruang nifas, ruang VIP dan satu gedung yang kerap berganti fungsi,” tuturnya.
Pembongkaran gedung tersebut dilakukan karena tahap pertama Medical Center RSUD ini bukan di tanah kosong. Pembongkaran itu pun menjadi bagian dari kegiatan dari penyedia konstruksi.
Rencananya, gedung 5 lantai tersebut akan digunakan untuk sejumlah fasilitas seperti IGD dengan kelengkapannya kamar operasi untuk tindakan darurat, lalu penunjang darurat lainnya. Lantai dua instalasi bedah sentral dan di lantai ini akan ada kamar operasi khusus jantung dan juga catlab.
“Dibongkar dulu nanti dimulai dengan rencana groundbreaking dulu di tahun ini. Kami targetkan secepatnya untuk dilakukan pembangunan dan peletakan batu pertama,” ucapnya.
Sementara itu, Plt. Kabag Umum dan Kepegawaian pada RSUD Cilegon, Imanudin, mengatakan, pihaknya menargetkan untuk pengerjaan pembangunan pada April 2024 dan bulan Maret sudah masuk dalam ULP.
“Jadi, kemungkinan ada 2 tahap. Dimana tahap pertama dengan alokasi budget Rp53 miliar. Dengan hasil konstruksi dinding bangunan dan struktur. Kemudian ada tahapan kelanjutannya. Saat ini kami tengah melakukan persiapan dan menjalin komunikasi dengan berbagai pihak,” kata Iman. (LC-01*)